Asam urat adalah penyakit dari sisa metabolisme zat purin yang berasal dari sisa makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita.
Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu. Biasanya asam urat menyerang pada usia lanjut, karena penumpukan bahan purin ini.
Pasti sebagian besar masyarakat Indonesia sangat mengenal penyakit asam urat. Betapa tidak, penyakit ini sangat familiar kita temui pada sebagian orang-orang tua yang mengeluh kesakitan, contohnya sehabis mereka mengonsumsi makanan tertentu (Makanan Penyebab Asam Urat). Asam urat biasanya sering menyerang di bagian kaki. Gejala asam urat pada kaki umumnya diawali dengan rasa nyeri dan bengkak di persendian kaki, kemudian menyebar ke persendian yang lain.
Penyakit asam urat pada sendi atau gout adalah suatu kondisi yang menyebabkan gejala nyeri, pembengkakan, dan rasa panas di persendian yang tidak tertahankan. Sampai membuat penderitanya terganggu dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Hal ini terjadi ketika kristal-kristal asam urat mengendap pada sendi dan menimbulkan peradangan.
Biasanya laki-laki lebih rentan terkena asam urat daripada wanita, terlebih jika usianya sudah menginjak 30 tahun ke atas. Ya, meskipun akhir-akhir ini tak jarang kita jumpai orang dewasa di bawah 30 tahun terkena penyakit ini juga. Mungkin karena gaya hidup yang tidak sehat dan asupan makanan yang tidak terkontrol yang membuat mereka terkena asam urat.
Kegemaran mengonsumsi makanan seperti jeroan, kerang, daging merah dan minum minuman beralkohol dapat meningkatkan resiko asam urat. Selain itu, seseorang yang mengidap obesitas dan penyakit seperti diabetes atau hipertensi juga rawan terserang asam urat.
Seperti Apa ciri-ciri dan Gejala Asam Urat pada Kaki?
Agar kita lebih memahami gejala-gejala apa saja yang dialami ketika terkena asam urat, maka pada artikel ini kami akan menjelaskan beberapa gejala asam urat pada kaki berikut ini.
1. Sakit di Jempol Kaki
Rasa sakit pada jempol kaki merupakan gejala asam urat yang paling menonjol yang dirasakan penderitanya. Dokter menyebut gejala ini sebagai podagra. Rasa sakit ini akan hilang setelah beberapa jam atau beberapa hari.
Asam urat dapat menyerang sendi karena kadar asam urat yang selalu tinggi dalam aliran darah. Tingginya kadar asam urat terjadi ketika tubuh menciptakan zat kimia ini sebagai hasil pemecahan purin pada makanan tertentu seperti ikan asin, jeroan, bir dan lainnya. obat sakit encok
Pada orang sehat, asam urat akan larut dalam darah, berjalan ke ginjal, dan dikeluarkan oleh tubuh melalui urine. Namun, jika seseorang menghasilkan terlalu banyak asam urat, maka tubuh akan kesulitan untuk menghilangkannya, sehingga asam yang berlebihan tadi tetap berada di dalam darah dan menyebabkan hiperurisemia. Jika terus terjadi, maka tujuan selanjutnya adalah persendian kita terutama kaki, maka dari itu muncullah gejala asam urat pada kaki.
2. Nyeri Tekan Berkelanjutan
Begitu rasa sakit di awal gejala asam urat tadi menghilang, penderita mungkin akan mengalami nyeri tekan yang berkelanjutan di sendi jempol kaki, tempat dimana biasanya asam urat menumpuk. Rasa sakitnya bahkan bisa dirasakan di jari-jari kaki yang lain bukan hanya di jempol saja. Gejala ini dapat terjadi selama berminggu-minggu dan membuat penderitanya bersusah payah untuk sekedar berdiri apalagi berjalan.
3. Pembengkakan
Jempol kaki merupakan daerah yang menyimpan kelebihan asam urat yang menumpuk. Kondisi inilah yang membuat tubuh bereaksi dan meradang, sehingga mengakibatkan jempol kaki membengkak, biasanya salah satu, kanan atau kiri meskipun bisa terjadi dua-duanya. Pembengkakan dapat meluas hingga ke betis dan lutut, tak jarang kaki yang meradang akan terasa sakit ketika di sentuh. Untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakannya, dapat dilakukan dengan menerapkan kompres dingin ke daerah yang meradang.
4. Serangan Nyeri Mendadak
Jika terserang asam urat, bisa saja penderita tiba-tiba mengalami serangan nyeri yang mendadak dengan rasa sakit yang luar biasa, di jari-jari kaki, telapak, hingga betisnya. Gejala ini membuat penderitanya seketika sulit menggerakkan kaki untuk berdiri dan berjalan.
Satu-satunya solusi untuk mengurangi rasa sakit ketika merasakan serangan nyeri yang mendadak ini adalah dengan mengonsumsi obat herbal, beristirahat, dan menerapkan kompres dingin untuk menurunkan pembengkakan.
5. Nyeri di Malam Hari
Umumnya penyakit asam urat menyerang di waktu malam yang tidak diduga kedatangannya. Bisa saja ketika Anda tidur di malam hari dengan nyenyak, tiba-tiba ketika bangun di pagi harinya Anda langsung merasakan kesakitan di bagian kaki, hingga kesulitan untuk bangun dari tempat tidur. Tidak memaksakan kaki bergerak, menjadi pilihan bijak agar rasa sakit yang dirasakan tidak semakin menjadi.
6. Kemerahan
Ketika mengalami asam urat, persendian yang menjadi tempat menumpuknya kelebihan asam urat akan membengkak dan ditandai dengan warna kemerahan pada bagian tersebut. Pada penderita asam urat akut pada kaki, daerah yang mengalami nyeri dan bengkak biasanya terjadi di jempol dan telapak kaki, warna kulit di sekitarnya bahkan bisa berubah dari merah menjadi keunguan.
Solusi untuk mengatasi gejala asam urat ini adalah dengan meluangkan waktu untuk pemulihan dengan beristirahat, sambil mengompres bagian kaki yang sakit dengan air es. Jangan lupa untuk minum banyak air putih agar tubuh tetap terhidrasi, sekaligus dapat membantu mencairkan konsentrasi asam urat dan membersihkannya dari tubuh.
7. Batu Ginjal
Lebih jauh lagi gejala asam urat dapat menyebabkan timbulnya batu ginjal. Penumpukan asam urat berlebih dalam tubuh tidak hanya terkumpul di persendian, namun bisa juga masuk ke saluran kemih, sehingga penumpukan ini menyebabkan terbentuknya batu ginjal.
Jika mengalaminya, penderita akan mengalami kesulitan buang air kecil, dan akan merasa kesakitan bahkan bisa berdarah. Segera kunjungi dokter atau rumah sakit terdekat agar dapat ditangani dengan baik.
8. Penumpukan Asam Urat di Sekitar Tubuh
Penumpukan asam urat dapat terjadi di lebih dari satu area. Jika biasanya penumpukan ada di sendi jempol kaki dan jari-jari kaki lainnya, asam urat juga bisa menumpuk di dalam jaringan lunak di sekitar tubuh, yang dapat mengakibatkan perkembangan nodul keras di lobus telinga, siku, tangan, dan pergelangan kaki.
Dalam dunia medis penumpukan asam urat di jaringan tubuh ini disebut dengan tophi. Untuk mengidentifikasi tophi, dokter akan mengambil sampel materi kristal melalui biopsi nodul.
9. Demam
Pada awalnya, asam urat mungkin hanya memengaruhi satu sendi seperti di jari kaki, namun dapat juga menyebar ke beberapa area di seluruh tubuh. Penyebaran asam urat ke beberapa area di tubuh, disebut dengan polyarticular gout, karena sifat inflamasi dari kondisi tersebut. Umumnya gejala yang timbul berupa demam, mual, kelelahan, dan gejala-gejala seperti flu biasa.
10. Kulit Terkelupas
Salah satu efek samping dari pembengkakan akibat asam urat adalah kerusakan yang terjadi pada jaringan dan kulit di sekitar area yang terkena. Peradangan dan pembengkakan akibat akumulasi asam urat dapat mengakibatkan kulit gatal, kering, terkelupas, dan iritasi.
Dalam kasus ekstrim, jika asam urat tidak segera diobati, dan pembengkakan menjadi berlebihan, akan menyebabkan perdarahan di area yang terkena. Jika hal ini sampai terjadi, penting untuk menjaga kebersihan daerah yang terkena dari infeksi. Pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membersihkan bagian yang terluka dengan antiseptik dan membalutnya dengan perban.
Bagaimana Mengobati Asam Urat?
Untuk menghentikan serangan asam urat, yaitu menggunakan obat herbal asam urat. Rasa sakit pada kaki akibat asam urat akan mereda dalam waktu 24 jam jika anda segera memulai pengobatan.
Beberapa hal untuk meringankan rasa sakit pada asam urat yaitu :
Istirahat sendi yang sakit, jangan memaksanya untuk terus bergerak, karena hal ini akan memperparah keadaan.
Minum obat herbal asam urat.
Selain mengatasi rasa sakit, agar asam urat kadarnya tidak naik lagi sehingga dapat mencegah kekambuhan. Bagi yang menginginkan pendekatan herbal, bisa memakai hal - hal berikut ini:
Obat Asam Urat Alami Tradisional
Hal terbaik yang bisa dilakukan agar terhindar dari asam urat yaitu dengan menjaga asupan makanan, seperti mengurangi makan-makanan yang tinggi purin (seafood, jeroan, daging, alkohol, dsb) serta banyaklah minum air putih. obat sakit encok
Salah satu alternatif untuk mengobati penyakit asam urat adalah dengan memanfaatkan bahan alami yang bermanfaat membantu pengobatan penyakit anda, kami De Nature Indonesia menyediakan produk obat herbal untuk membantu penderita penyakit asam urat.
Samurago + Habatop dari kami De Nature. Salah satu produk Obat Herbal Alami, diproduksi lebih dari 10 tahun yang sudah dipercaya sampai sekarang. Terbuat dari bahan herbal, sehingga aman dikonsumsi tanpa menimbulkan efek Samping. Segera obati penyakit asam urat anda, dengan izin Alloh SWT mudah-mudahan dapat terobati. Amin. Untuk pemesanan obat herbal asam urat bisa melakukan kontak dengan kami.
Separah apapun penyakit yang anda alami dapat disembuhkan jika anda sendiri mau berusaha mengobatinya, asam urat bisa disembuhkan secara cepat dan aman! Silahkan kontak kami